== PERISAI DIRI SMAN 3 SIDOARJO | Website ==
  PD Profile
 

Perisai Diri Profile


SELAMAT DATANG DI PD_SMANTIG WEBSITE !!!

SEJARAH PERISAI DIRI

      Keluarga Silat Nasional Perisai Diri atau dikenal dengan kependekan PD adalah sebuah bentuk seni beladiri untuk membela diri dari serangan lawan. Perisai berarti perlindungan, maka perisai diri merupakan teknik beladiri untuk melindungi diri.

     Raden Mas Soebandiman Dirdjoatmojo, yang lahir pada 8 Januari 1913, adalah pendiri Silat PD. Beliau telah melatih silat di kompleks Pakualaman Yogyakarta pada usia 9 tahun. Pada usia 16 tahun, beliau berkelana untuk mengembangkan ilmu silatnya, ia berguru kepada beberapa guru di Jawa Timur, Solo, Semarang, dan beberapa tempat lainnya. Pada usia 20 tahun, beliau mendirikan perguruan silat Eka Kalbu di Banyumas Jawa Tengah. Raden Mas Soebandiman Dirdjoatmojo ternyata masih belum puas dengan teknik silat yang dikuasainya. Beliau kemudian berguru kepada Yaap Kie San, seorang suhu aliran Siauw Liem Sie di Keparakan kota kecil di Jawa Tengah selama 14 tahun. Dirdjoatmojo sempat diajak untuk mengikuti pibu(pertandingan) silat di Macauw, Cina mewakili sang suhu.


ein Bild

Raden Mas Soebandiman Dirdjoatmojo
Pendiri Silat Perisai Diri

    Dirdjoatmojo kemudian kembali lagi ke Yogyakarta dan diminta mengajar silat oleh Ki Hajar Dewantoro di sekolah Taman Siswa. Pada tahun 1954 beliau pindah ke Surabaya dan pada 2 Juli 1955 secara resmi beliau mendirikan Keluarga Silat Nasional Indonesia Perisai Diri.

     Setiap kita memulai latihan, kita selalu baca janji Perisai Diri terlebih dahulu setelah kita selesai hening (berdoa). Janji PD nya adalah sbb:

Janji Perisai Diri
Kami Keluarga Silat Nasional Indonesia PERISAI DIRI, berjanji:
  1. Bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa
  2. Setia dan taat kepada negara kesatuan Republik Indonesia.
  3. Mendahulukan kepentingan negara diatas kepentingan pribadi dan golongan.
  4. Patuh kepada perguruan dan melaksanakan dengan penuh rasa tanggung jawab azas dan tujuannya.
  5. Memupuk rasa kasih sayang dan kekeluargaan diantara sesama anggota.

TEKNIK SILAT PERISAI DIRI

     Teknik silat Perisai Diri ada beberapa macam dan dialami oleh anggotanya berdasarkan tingkatan masing - masing. Teknik - teknik itu diambil dari gerakan manusia, hewan, bunga dan tumbuhan lainnya. Teknik - teknik itu misalnya Burung Mliwis, Burung Kuntul, Burung Garuda, Harimau, Naga, Lingsang, Teratai, Daun Melayang, Satria, Pendeta dan Putri, ada juga teknik yang diberi nama sesuai dengan asal daerahnya misalnya Minangkabau, Bawean maupun Jawa Timuran.

   Selain teknik tangan kosong diatas, PD juga mendalami teknik senjata seperti Pisau, Toya, Pedang. Tiga jenis senjata tersebut wajib dikuasai para pesilat. Selain itu masih ada jenis senjata lainnya yang merupakan pengembangan, seperti Cambuk, Rantai, Kipas, Teken, Clurit, Golok, Gelang -Gelang, Senjata Lempar.

   Untuk tingakatan keluarga setelah pesilat belajar sekitar dua tahun, mereka akan diajarkan teknik pernafasan. Melalui teknik ini maka pesilat akan mampu menyalurkan tenaganya secara tepat dan efektif. Tendangan dan pukulan lebih mantap, tolakan dan hindaran lebih tepat, dan seluruh gerakan silatnya lebih cepat. Disamping itu, di PD juga diajarkan kerohanian. Keseimbangan antara kemampuan fisik harus diimbangi dengan kematangan jiwani. PD mengharuskan setiap anggotanya berwatak welas asih dan menghormati serta menghargai sesama makhluk Tuhan YME.

 
 
  Today, there have been 4 visitors (5 hits) on this page!  
 
This website was created for free with Own-Free-Website.com. Would you also like to have your own website?
Sign up for free